Cuaca ekstrim, seperti panas yang berlebihan, suhu dingin yang menggigit, atau kelembaban yang tinggi, tidak hanya mempengaruhi kenyamanan kita secara keseluruhan, tetapi juga dapat berdampak pada kesehatan kulit. Kulit adalah organ terluar tubuh kita dan bertindak sebagai perisai pelindung terhadap elemen-elemen eksternal. Oleh karena itu, perubahan dramatis dalam cuaca dapat menimbulkan efek bagi kesehatan kulit kita.
Dampak Cuaca Panas pada Kulit
- Dehidrasi Kulit: Panas yang berlebihan dapat menyebabkan kulit kehilangan kelembaban dengan cepat, mengakibatkan dehidrasi kulit. Hal ini dapat menyebabkan kulit kering, bersisik, dan kadang-kadang bahkan pecah-pecah.
- Peningkatan Produksi Minyak: Di sisi lain, suhu panas yang berlebihan juga dapat merangsang kelenjar minyak di kulit untuk memproduksi lebih banyak minyak. Hal ini dapat menyebabkan kulit berminyak dan meningkatkan risiko timbulnya jerawat.
- Kulit Terbakar Matahari: Paparan sinar UV yang berlebihan dapat menyebabkan kulit terbakar matahari, yang dapat menyebabkan kemerahan, iritasi, dan bahkan kerusakan jangka panjang seperti penuaan kulit dan risiko kanker kulit.
Dampak Cuaca Dingin pada Kulit
- Kulit Kering: Udara dingin memiliki kelembaban yang rendah, yang dapat menyebabkan penguapan kelembaban dari kulit. Ini bisa membuat kulit terasa kering dan kasar.
- Pelekatan: Suhu dingin dapat menyebabkan pembuluh darah di kulit menyempit, mengurangi aliran darah ke permukaan kulit. Ini bisa menyebabkan kulit terlihat pucat dan terasa kaku atau bahkan mati rasa.
- Eksaserbasi Masalah Kulit: Kulit yang sudah ada masalah seperti dermatitis atopik atau psoriasis dapat memburuk pada cuaca dingin karena kulit akan menjadi lebih kering dan memperparah iritasi.
Dampak Kelembaban Tinggi pada Kulit
- Pelembaban Berlebihan: Di lingkungan yang lembab, kulit mungkin terasa lembab dan lengket. Ini bisa menyebabkan pori-pori tersumbat dan meningkatkan risiko timbulnya jerawat.
- Peningkatan Risiko Infeksi Jamur: Kelembaban tinggi menciptakan lingkungan yang ideal bagi pertumbuhan jamur kulit, seperti jamur yang menyebabkan infeksi jamur kulit, seperti kurap, panu, dll. Infeksi jamur dapat timbul terutama di area lipatan tubuh yang lembab.
Perawatan Kulit yang Sesuai dengan Cuaca
- Menjaga Kelembaban: Gunakan pelembab Day Cream Moistensive Series yang cocok dengan jenis kulit MVriends untuk menjaga kelembaban kulit, terutama saat cuaca kering.
- Perlindungan Matahari: Selalu gunakan Marvee Moist Skin Sun Protection SPF 30 PA+++ untuk melindungi kulit dari sinar UV saat cuaca panas.
- Pakaian yang Sesuai: Kenakan pakaian yang sesuai dengan cuaca untuk melindungi kulit dari elemen eksternal, seperti memakai baju yang panjang dengan bahan yang menyerap keringat, topi atau payung di bawah sinar matahari yang terik, atau menggunakan lapisan pelindung di bawah pakaian saat cuaca dingin.
- Hidrasi: Minumlah banyak air untuk menjaga kelembaban kulit dari dalam.
- Perawatan Tambahan: Pertimbangkan untuk menggunakan produk perawatan kulit tambahan, seperti masker atau pelembab khusus, sesuai dengan kebutuhan kulit MVriends.
Dengan memahami bagaimana cuaca ekstrim mempengaruhi kulit kita, kita dapat mengambil langkah-langkah yang tepat untuk merawat kulit kita agar tetap sehat dan terlindungi sepanjang tahun.
Referensi:
Baumann, L. (2005). Cosmetic Dermatology: Principles and Practice. McGraw-Hill Professional.
Farage, M. A., Miller, K. W., & Maibach, H. I. (Eds.). (2013). Textbook of Aging Skin. Springer Science & Business Media.
Denda, M., Tsuchiya, T., & Elias, P. M. (2000). Feingold KR. Low Humidity Stimulates Epidermal DNA Synthesis and Amplifies the Hyperproliferative Response to Barrier Disruption: Implication for Seasonal Exacerbations of Inflammatory Dermatoses. Journal of Investigative Dermatology Symposium Proceedings, 5(1), 80-86.
Verallo-Rowell, V. M., Dillague, K. M., & Syah-Tjundawan, B. S. (2008). Novel antibacterial and emollient effects of coconut and virgin olive oils in adult atopic dermatitis. Dermatitis, 19(6), 308-315.
Gupta, A. K., & Batra, R. (2003). Pityriasis versicolor. Dermatologic Clinics, 21(3), 413-429.
Approved by Dokter Komite Medik Marvee Clinic by Kimia Farma