Apa itu Keloid?
Keloid atau jaringan parut adalah pertumbuhan jaringan yang terjadi secara berlebihan pada kulit yang mengalami luka. Berbeda dari bekas luka biasa, keloid terus tumbuh melewati batas luka awal dan dapat membentuk benjolan tebal yang menonjol, berwarna merah muda, merah, atau lebih gelap dari kulit sekitarnya, yang dapat terasa gatal.
Keloid dapat muncul karena beberapa penyebab berikut:
- Tindik terutama tindik telinga
- Jerawat atau cacar air yang biasanya muncul di wajah, dada, atau punggung
- Luka bakar
- Luka sayatan, goresan, atau gigitan serangga
- Luka dalam, misalnya luka tusuk
- Penyakit kulit yang menyebabkan peradangan seperti folikulitis
- Tato
- Luka bedah
Selain itu keloid juga dapat muncul karena faktor genetik atau keturunan dan faktor demografis, misalnya orang dengan ras Asia dan Latin.
Cara Mengatasi Keloid
Keloid dapat ditangani dengan beberapa cara baik secara medis maupun nonmedis.
- Penggunaan pelembap
Langkah pertama yang bisa kamu lakukan untuk menangani keloid adalah dengan menggunakan pelembab. Penggunaan pelembab pada area keloid dapat membantu mencegah keloid bertambah besar dan meringankan peradangan yang terjadi dalam kulit.
-
Perawatan medis
Selain mengaplikasikan pelembap, kamu juga dapat mempertimbangkan perawatan medis berupa injeksi keloid. Prosedur ini bermanfaat untuk mengatasi peradangan pada keloid sehingga mengurangi ukuran hingga meratakan keloid.
Cara Mencegah Keloid
Bagi sebagian orang, keloid merupakan kondisi kulit yang tidak diharapkan. Oleh karena itu, penting untuk mengambil langkah-langkah pencegahan agar luka terbuka tidak berkembang menjadi keloid. Beberapa upaya yang dapat dilakukan untuk mencegah terbentuknya keloid antara lain:
- Menghindari luka terpajan sinar matahari secara langsung sehingga mencegah peradangan lebih lanjut dan mengurangi risiko terbentuknya keloid.
- Menjaga kelembapan kulit dengan rutin mengoleskan pelembap membantu mempercepat proses penyembuhan dan mencegah pembentukan keloid di area bekas luka.
- Menghindari gesekan yang berlebihan pada luka, seperti membersihkan secara kasar atau menggaruk luka, juga dapat mencegah timbulnya keloid.