Dalam dunia estetika modern, prosedur menggunakan toksin botulinum telah menjadi solusi yang populer untuk mengatasi berbagai tanda penuaan dan masalah kulit. Dua prosedur yang paling banyak dibicarakan adalah Botox dan Meso Glow. Meskipun keduanya menggunakan bahan aktif yang sama, yaitu botulinum toxin, keduanya memiliki tujuan dan manfaat yang berbeda tergantung pada kebutuhan individu.

Kapan Seseorang Membutuhkan Botox?

Botox sering kali dipilih oleh individu yang memiliki kerutan yang dalam dan sangat terlihat di area otot wajah yang aktif. Botox bekerja dengan cara menghambat transmisi sinyal saraf yang menyebabkan kontraksi otot, yang pada akhirnya membantu mengurangi kerutan yang diakibatkan oleh gerakan wajah berulang.

Botox adalah salah satu prosedur anti-penuaan. Botox ini dilakukan untuk menghilangkan atau meminimalisir munculnya kerutan dan tanda penuaan lainnya. Selain itu suntik botox juga bermanfaat untuk pengobatan, di antaranya untuk: memperbaiki kontur wajah yang asimetris (alis dan dahi), mengatasi keringat berlebihan (di ketiak, telapak tangan, dan telapak kaki), mengobati jaringan parut, kemerahan kulit di wajah, kulit berminyak pada wajah, penyakit neuromuskular seperti miastenia gravis dan sindrom Lambert-Eaton-Rooke, dan jenis penyakit lainnya. Suntik botox ini menggunakan toksin dari bakteri yang disebut Clostridium botulinum. Waktu yang dibutuhkan hingga efek botox berbeda pada tiap orang. Pada umumnya, efek sudah terlihat dalam beberapa hari, dan akan bertahan selama kurang lebih 3-6 bulan.

Indikasi untuk Botox:

• Kerutan Dinamis: Jika MVriends memiliki kerutan dinamis, yaitu kerutan yang terlihat ketika MVriends menggerakkan wajah (tersenyum, mengernyit, atau mengangkat alis), Botox adalah pilihan yang tepat. Contohnya termasuk kerutan di dahi, garis antara alis (glabellar lines), dan kerutan di sekitar mata ("crow’s feet").
• Tanda Penuaan yang Jelas: Botox sering digunakan oleh individu yang telah mengalami tanda-tanda penuaan yang lebih menonjol, terutama mereka yang berusia di atas 30 tahun. Semakin sering MVriends menggunakan otot wajah secara berulang, semakin dalam kerutan yang terbentuk. Jika MVriends mencari hasil yang lebih tahan lama dalam mengurangi kerutan dalam, Botox dapat memberikan efek yang bertahan hingga 3-6 bulan.
• Migrain dan Keringat Berlebih: Botox juga sering digunakan untuk tujuan medis, seperti mengurangi migrain kronis dan hiperhidrosis (keringat berlebih), yang merupakan manfaat tambahan selain penggunaan estetika.
• Pencegahan Terbentuknya Kerutan: Botox bermanfaat bukan hanya untuk mengatasi kerutan yang dalam, namun banyak juga yang melakukan botox untuk pencegahan kerutan.

Contoh Situasi yang Tepat untuk Botox:

• Seseorang berusia 40-an dengan garis kerutan dalam di dahi dan di sekitar mata.
• Seseorang yang sering mengernyit sehingga meninggalkan bekas kerutan di antara alisnya.
• Orang yang memiliki kerutan wajah yang semakin dalam akibat sering tersenyum atau tertawa.
• Seseorang yang ingin mencegah timbulnya kerutan.

Kapan Seseorang Membutuhkan Meso Glow?

Meso Glow, di sisi lain, lebih sering direkomendasikan untuk mereka yang mencari hasil yang lebih halus dan lebih alami tanpa perubahan yang dramatis. Meso Glow menggunakan dosis yang lebih kecil dari toksin botulinum dan disuntikkan ke lapisan lebih dangkal di bawah kulit, tidak langsung ke otot seperti Botox.

Indikasi untuk Meso Glow:

Garis Halus dan Tekstur Kulit Kasar: Jika MVriends memiliki garis-garis halus, pori-pori besar, atau kulit yang tampak kurang halus, meso glow mungkin lebih tepat. meso glow membantu menyempurnakan tekstur kulit dengan cara menghaluskan permukaan kulit dan memperkecil pori-pori.

• Penggunaan Awal: Meso Glow adalah pilihan ideal untuk orang-orang di usia 20-an hingga 30-an yang ingin memulai perawatan anti-penuaan secara preventif, sebelum kerutan dinamis menjadi lebih dalam.
• Pemulihan Cepat: Prosedur meso glow lebih minim risiko efek samping dan pemulihan lebih cepat dibandingkan dengan Botox karena dosisnya yang lebih kecil dan teknik injeksi yang dangkal.
• Mengurangi Produksi Sebum atau Minyak: Meso Glow berfungsi untuk mengurangi sebum atau minyak sehingga mengurangi resiko munculnya jerawat.

Contoh Situasi yang Tepat untuk meso glow:

• Seseorang berusia akhir 20-an atau 30-an yang mulai melihat tanda-tanda awal penuaan, seperti garis halus di sekitar mata atau mulut.
• Individu yang ingin memperbaiki tekstur kulit, memperkecil pori-pori, dan mendapatkan efek “glowing” tanpa hasil yang terlihat kaku.
• Seseorang yang menginginkan hasil alami dan lebih halus tanpa mengurangi kemampuan untuk berekspresi.
• Seseorang dengan keluhan wajah berminyak dan berjerawat.

Perbedaan Utama dan Kapan Memilih Mana

Mana yang Cocok untuk MVriends?

Pemilihan antara Botox dan Meso Glow sangat bergantung pada kebutuhan kulit dan hasil yang diinginkan. Jika MVriends menginginkan perbaikan yang signifikan pada kerutan yang dalam, terutama yang terjadi karena gerakan otot wajah, maka Botox adalah pilihan yang lebih baik. Namun, jika MVriends ingin hasil yang lebih halus dengan fokus pada tekstur kulit dan garis-garis halus tanpa perubahan dramatis, meso glow mungkin adalah pilihan yang tepat.

Selalu disarankan untuk berkonsultasi dengan profesional medis di Marvee Clinic by Kimia Farma untuk menentukan perawatan terbaik yang sesuai dengan kondisi kulit dan tujuan estetika MVriends.

Referensi:

Carruthers, A., & Carruthers, J. (2019). The Uses of Botulinum Toxin in the Aging Face. Journal of Clinical Aesthetic Dermatology, 12(3), 26-31.

Beer, K. (2020). meso botox: A Novel Approach in Botulinum Toxin Therapy. Aesthetic Surgery Journal, 40(4), 523-528.

Swift, A., & Remington, K. (2018). Cosmetic Use of Botulinum Toxin in Facial Aging. Plastic and Reconstructive Surgery, 142(4), 142S-150S.

Approved by Dokter Komite Medik Marvee Clinic by Kimia Farma